Sebagai akibat diterapkannya politik ekonomi liberal pada akhir abad ke-19 terjadi pemindahan penduduk ke industri seperti di bawah ini, kecuali………
a. Industri gula
b. Industri kelapa sawit
c. Industri teh
d. Industri kopi
e. Industri tembakau
Link konfirmasi akan dikirim via email. Cek inbox email kamu atau lihat juga di folder SPAM.
Login ke soalmu.com dan mulai belajar bersama.
Lupa password? Masukkan alamat email kamu dan kami akan kirimkan link untuk me-reset-nya.
Please briefly explain why you feel this question should be reported.
Please briefly explain why you feel this answer should be reported.
Please briefly explain why you feel this user should be reported.
Setiap soal atau jawaban akan mendapatkan poin. Tukar poinmu dengan HADIAH UANG.
a. Industri gula
Sebagai akibat diterapkannya politik ekonomi liberal pada akhir abad ke-19, terjadi pemindahan penduduk ke berbagai wilayah industri perkebunan yang mencakup perkebunan tembakau di Deli, Sumatra Utara; perkebunan tebu di Jawa Tengah dan Jawa Timur; perkebunan kina di Jawa Barat; perkebunan karet di Sumatra Timur; perkebunan kelapa sawit di Sumatera Utara; serta perkebunan teh di Jawa Barat dan Sumatera Utara. Pemindahan penduduk ini terjadi karena adanya kebutuhan tenaga kerja dalam sektor perkebunan yang berkembang pesat akibat liberalisasi ekonomi yang mengizinkan investasi asing dan perluasan industri perkebunan di wilayah-wilayah tersebut. Sebagai hasilnya, penduduk dari berbagai daerah pindah ke wilayah-wilayah perkebunan tersebut untuk bekerja sebagai buruh perkebunan, menciptakan perubahan demografis dan transformasi sosial-ekonomi di wilayah-wilayah tersebut.
a. Industri gula
Setelah politik ekonomi liberal diterapkan pada akhir 1800-an, banyak orang pindah ke berbagai industri perkebunan. Ini termasuk perkebunan tembakau di Deli, Sumatra Utara; tebu di Jawa Tengah dan Jawa Timur; kina di Jawa Barat; karet di Sumatra Timur; kelapa sawit di Sumatera Utara; dan teh di Jawa Barat dan Sumatera Utara. Karena liberalisasi ekonomi, yang memungkinkan investasi asing dan perluasan industri perkebunan di daerah tertentu, ada kebutuhan tenaga kerja yang meningkat di sektor perkebunan, yang menyebabkan pemindahan penduduk ini. Hasilnya, orang dari berbagai tempat pindah ke wilayah perkebunan untuk bekerja sebagai buruh perkebunan, yang menyebabkan perubahan demografis dan sosial-ekonomi di daerah tersebut.
a. Industri gula
Banyak orang beralih ke berbagai industri perkebunan setelah politik ekonomi liberal diterapkan pada akhir abad ke-19. Termasuk dalam kategori ini adalah perkebunan tembakau di Deli, Sumatra Utara; tebu di Jawa Tengah dan Jawa Timur; kina di Jawa Barat; karet di Sumatra Timur; kelapa sawit di Sumatera Utara; dan teh di Jawa Barat dan Sumatera Utara. Liberalisasi ekonomi memungkinkan investasi asing dan ekspansi industri perkebunan di wilayah tertentu, yang menyebabkan pemindahan penduduk. Orang-orang dari berbagai tempat pindah ke wilayah perkebunan untuk bekerja sebagai buruh perkebunan, menyebabkan perubahan demografis dan sosial-ekonomi.
Jawaban yang tepat untuk soal diatas adalah a. Industri gula
a. Industri gula
Setelah politik ekonomi liberal diterapkan pada akhir abad ke-19, banyak orang beralih ke berbagai industri perkebunan. Perkebunan tembakau di Deli, Sumatra Utara; tebu di Jawa Tengah dan Jawa Timur; kina di Jawa Barat; karet di Sumatra Timur; kelapa sawit di Sumatera Utara; dan teh di Jawa Barat dan Sumatera Utara semuanya termasuk dalam kategori ini. Dengan liberalisasi ekonomi, investasi asing dan pertumbuhan industri perkebunan dapat dilakukan di daerah tertentu, yang mengakibatkan pemindahan penduduk. Pindah ke perkebunan untuk bekerja sebagai buruh perkebunan mengubah demografi dan sosial ekonomi.
Sebagai akibat diterapkannya politik ekonomi liberal pada akhir abad ke-19 terjadi pemindahan penduduk ke industri seperti di bawah ini, kecuali Industri gula